Sombong vs Percaya Diri

Sombong VS Percaya Diri

IDEAJA.com -- Banyak orang salah paham antara sombong dan percaya diri. Keduanya sama-sama terlihat “pede”, tapi sebenarnya sangat berbeda. Percaya diri lahir dari rasa cukup, sementara sombong tumbuh dari rasa kurang yang disembunyikan.

Menurut psikolog dr. Nanda Pratiwi, M.Psi., orang yang percaya diri tahu nilainya tanpa perlu merendahkan orang lain. “Mereka sadar kemampuan diri, tapi tetap terbuka belajar. Sementara orang sombong butuh pembuktian agar merasa lebih baik dari yang lain,” jelasnya.

Percaya diri membuat kamu nyaman jadi diri sendiri. Sombong justru membuat kamu sibuk terlihat hebat di mata orang lain. Orang percaya diri berbicara dengan tenang; orang sombong butuh didengar terus.

Bedanya juga bisa dilihat dari reaksi terhadap kegagalan. Orang percaya diri belajar dan bangkit lagi, sedangkan orang sombong menyalahkan keadaan atau orang lain.

Keduanya mungkin terlihat mirip di luar, tapi terasa berbeda di energi yang dipancarkan. Percaya diri itu tenang dan tulus. Sombong itu bising dan butuh pengakuan.

Jadi, jangan takut terlihat percaya diri, asal kamu tetap rendah hati. Karena orang yang benar-benar hebat nggak perlu teriak untuk diakui, cukup membuktikan lewat tindakan.