IDEAJA.COM – Minat anak muda terhadap investasi saham dan kripto terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Generasi Z kini menjadi kelompok paling aktif mempelajari dan terjun langsung ke dunia keuangan digital. Akses informasi yang mudah, perkembangan aplikasi investasi, serta dorongan untuk mencapai kebebasan finansial sejak dini menjadi faktor utamanya.
Tren ini juga didorong oleh pengaruh besar media sosial dan influencer keuangan yang rutin membagikan pengalaman serta tips investasi. Banyak anak muda menganggap investasi bukan lagi hal eksklusif, melainkan bagian dari gaya hidup modern yang bisa dimulai hanya dengan modal kecil melalui ponsel.
Meski demikian, tingginya antusiasme ini belum selalu diimbangi dengan pemahaman risiko. Tak sedikit investor muda yang tergoda oleh tren sesaat atau rasa takut tertinggal (FOMO), tanpa mempertimbangkan fluktuasi harga saham dan kripto yang sangat tajam.
Para ahli menilai, meningkatnya minat ini merupakan sinyal positif jika diiringi edukasi keuangan yang memadai. Literasi finansial dan pemahaman risiko perlu diperkuat agar generasi muda dapat menjadikan investasi sebagai langkah cerdas membangun masa depan, bukan sekadar ikut-ikutan tren.
